Mengejutkan! Mbah Mijan Ungkap, Ternyata Penyiram Air Keras Novel Baswedan Adalah…



Paranormal muda Mbah Mijan tak ketinggalan mengikuti perkembangan kasus penyerangan dengan air keras, yang menimpa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan.

Mbah Mijan meminta KPK untuk lebih waspada, karena musuh komisi antirasuah kali ini bukan orang biasa. “Pelakunya orang gila, bukan orang biasa,” ujar pria yang 21 April nanti tepat berusia 33 tahun.

Samijan (nama lahir Mbah Mijan) tak menjelaskan maksud ‘orang gila’. Namun dia menyiratkan aktor-aktor yang memusuhi KPK kali ini bukan orang sembarangan.

Dalam pandangannya, kasus Novel Baswedan ini tidak ada hubungannya dengan Pilkada DKI Jakarta. “Kalau ada yang menghubungkan tragedi Novel dengan Pilkada, ya mereka itu sama gilanya dengan orang gila tadi,” ujar pria asli Kebumen ini, seperti disadur dari JPNN.

Mbah Mijan lagi-lagi berkelit saat disinggung soal identitas pelaku. Namun pria yang mulai terpanggil hatinya, untuk menggeluti potensi dirinya saat ini sejak 2011 itu, akhirnya sedikit memberikan gambaran.

“Yang jelas enggak ada hubungannya dengan Pilkada Jakarta. Lebih terkait ke e-KTP, mereka berkelompok yang bisa melakukan serangan. KPK harus hati-hati,” tandas Mbah Mijan.

Selain menerawang pelaku penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan, seperti diungkap Jitunews, Paranormal eksentrik Mbah Mijan juga mencuit tentang debat pamungkas Pilkada DKI Jakarta yang berlangsung rabu malam, (12/03/2017).

Keberpihakan Mbah Mijan terhadap salah satu pasangan calon terlihat sangat jelas. Ia juga menuliskan dalam akun twitternya bahwa sejak tahun 2015, dirinya sudah dijuluki sebagai ‘Paranormal Ahoker’ oleh para pembenci Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua itu.

Selain itu, Ia siap untuk menerima hujatan dan bullyan ketika menentukan sikapnya untuk mendukung salah satu pasangan calon Cagub dan Cawagub DKI Jakarta pada Pilkada 2017.

“Saya tidak keberatan, bahkan saya sadar betul dengan memposisikan sebagai suporter Ahok,” tulisnya.

Dalam cuitannya tersebut, Ia bercerita sebelum memutuskan untuk menjadi Ahoker, pihaknya berada pada posisi yang netral. Setelah melihat kinerja dari petahana dalam kontestasi pilkada, Ia memutuskan untuk mendukung pasangan calon nomor urut 2.

Usai debat pamungkas Pilkada DKI Jakarta, Mbah mijan kembali berencana ingin bercerita tentang penerawangan spiritualnya terkait hal tersebut.

“Sebenarnya saya ingin sekali bercerita tentang hasil ‘Meneropong Langit Jakarta’ tapi jam 02.00 ada waktu saya bergerilya,” cuitnya.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mengejutkan! Mbah Mijan Ungkap, Ternyata Penyiram Air Keras Novel Baswedan Adalah…"

Posting Komentar